|

Dugaan BPN Pungli Biaya Pengukuran Tanah Warga , Membuat BPN Pelalawan Meradang Bahkan Ingin Verifikasi Berita


Ket Gambar : Kantor BPN Pelalawan. 









 Pelalawan - Riau | Media Nasional www.oborkeadilan.com | Terkait pemberitaan Sertifikat Gratis Diduga Oknum Badan Pertanahan Nasional ( BPN ) Pelalawan Riau yang diakui oleh Hendrik Jerman  tolong di perifikasi saya mengatakan uang yang 150 ribu rupiah sampai 200 ribu rupiah untuk BPN sesuai pengakuan saya, itu... Tidak benar, namun demikian jikalau ada di ketahui mereka demikian itu bukan sepengetahuan saya, katanya pada oborkeadilan keadilan, Rabu (22/8-2018) di pangkalan kerinci.
Ket : Lurah Serahkan Sertifikat Pada warga. 








Sementara Hendrik Jerman mengatakan dia bukan honor di Kelurahan atau PNS melainkan Lembaga Pemberdaya Masyarakat ( LPN ) Kab Pelalawan, akuinya hanya membantu warga untuk mendata persyaratan tanah warga dan dia baru bekerja tahun 2018, sebelumnya adalah orang  pihak pihak ketiga ada diunjuk perusahan untuk mendata warga mereka sudah diganti, sesuai keluhan warga saya tidak pungkiri memang ada sampai sekarang surat sertifikatnya belum keluar, penyebabnya sepadan batas tanahnya tidak ada dan no. SHM di BPN belum ada di karenakan tidak muncul-muncul di internet sehingga lama mencarinya membuat surat sertifikatnya belum selesai maka saya tetap monitoring di BPN, "ujar Hendrik.

Lanjutnya, Hendri Jerman menangani Surat Sertifikat Gratis  dia masih baru Tahun 2018, akuinya  Memang ada dulu saya dengar tapi saat menjabat kepala BPN yang lama sekarang sudah Ganti yang baru mungkin penyebabnya adalah karena ada orang pihak ketika menentukan dana uang biaya pengukuran, "terang Hendri.
Sementara Warga mengatakan  permasalahan ini sudah mulai Pada saat masih sistem pengukuran  tahun 2016 berlanjut sampai sekarang, namun  sertifikatnya belum keluar.
Ket : Nama- Nama Warga Sudah Di Data Yang Sertifikatnya Selesai. 








Demikian Juga pada saat hangatnya berita yang sudah beredar, Sandi Can sebagai staf BPN mewakili kepala BPN Pelalawan meminta pada obor keadilan supaya berita yang sudah beredar dimana-mana agar Diferikasi dengan isi berita mengatakan bahwa pihak BPN dituding menerima dari Salah satu dari saudara Hendri dengan biaya uang pengukuran, semua tudingan itu tidak benar menerima uang satu sen dan dari siapapun, " katanya Sandy.

Jumat (23/8-2018) media ini langsung pantau di kantor BPN Pelalawan penyerahan Sertifikat Gratis pada warga situasi keadaan tenteram  salah satu warga  pangkalan kerinci ditanya nama Budi  soal tentang pengutipan dana biaya sertifikat, Budi mengatakan tidak ada pengutipan, katanya. (M. Panjaitan)

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan

Komentar

Berita Terkini