TIMIKA | MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | Aksi Massa yang tergabung dalam koalisi Masyarakat Sipil Untuk Tembagapura berunjuk rasa di depan bundaran Timika Indah (11/12).
Massa menuntut PT Freeport Indonesia bertanggung Jawab karena menjadi biang pelanggaran HAM di tanah Papua karena dari sekian Tahun PT Freeport masuk yang jadi korban selalu masyarakat sipil.
MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN menghubungi jubir aksi Ronny Nakiaya melalui telepon mengatakan "Kami meminta agar komite Internasional segera turun dan mengungkap kasus yang sebenarnya, Karena Pemda Papua seperti membiarkan....karena takut atau apa kita juga tidak Paham????? Lalu Seperti kasus Bapak Martinus Baenal karyawan PSU yang hilang, Pihak kepolisian Melalui Polda Papua mengatakan bahwa Martinus baenal sudah di kasih kekeluarga dan di makamkan, Tetapi pihak keluarga sendiri pun sampai saat ini masih mencari dan menanyakan kekepolisian tentang hilangnya Martinus baenal.....Ada apa ini??".
"Kita juga menyerukan kepada Lembaga Gereja, Lembaga Adat, Tokoh Masyarakat, DPRD,Lembaga HAM segera ambil sikap dan Usut Tentang Keberadaan Martinus baenal, Buka akses kekampung kampung yang di isolir, Tutup serta Audit PT Freeport, Kami juga meminta agar ruang Demokrasi di buka di Tanah Papua" Tutup Ronny Nakiaya.
Penulis : David
Editor : Redaktur
