|

Ribuan Masyarakat Banjir Lapangan Pokok Jengkol Guna Saksikan Penutupan TMMD Diiringi Dengan Atraksi Terjun Payung

Foto : Acara penutupan TMMD Di Lapangan Pokok Jengkol Duri. 








MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | BENGKALIS | 08 Agustus 2018 - Puluhan ribu masyarakat yang hadir ke acara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang dipusatkan di lapangan Stadion Mino Pokok Jengkol Duri benar-benar sangat Ramai.

Masyarakat terlihat terhibur dan senang dengan atraksi Terjun Payung yang dilakukan untuk mengisi acara penutupan TMMD ini.

Sedikitnya 10 orang penerjun yang tergabung dari TNI AU dan Koppasus turut memeriahkan jalannya acara tersebut. Berbagai tarian dan atraksi dari berbagai suku juga tampak mengisi jalannya acara guna menghibur ribuan masyarakat.

Lapangan yang begitu luas seakan tak cukup lagi untuk menampung Puluhan ribu masyarakat duri yang sengaja datang baik dari pelosok kampung hanya untuk menyaksikan atraksi Terjun Payung dan Beberapa hiburan serta untuk bisa berjumpa langsung dengan ( KSAD ) Jenderal Mulyono.

Dalam acara penutupan kegiatan TNI Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 102 secara resmi ditutup langsung oleh Kepala Staff Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Mulyono di stadion mini pokok jengkol Duri yang mana pada saat itu Petinggi Mabes TNI AD dan Panglima Kodam 1 Bukit Barisan juga hadir dalam acara penutupan TMMD tersebut. 

Sebelum upacara penutupan berlangsung, kedatangan Jenderal TNI Angkatan Darat ini disambut oleh ribuan anak anak sekolah dari tingkat SD, SMP dan SMA.

Kedatangan orang nomor satu di Angkatan Darat ini juga diiringi Gubernur Riau serta Bupati dan Wali Kota se Riau.

Turut hadir diacara itu Pangdam I/BB Mayjen TNI Ibnu Triwidodo, Asops (Asisten Operasi) Kasad Mayjen TNI Moch. Fachruddin, S.Sos, Aslog (Asisten Logistik Kasad) Brigjen TNI Jani Iswanto ,M.A, Aster (Asisten Teritorial) Kasad Mayjen TNI Supartodi, Asrena (Asisten Perencanaan ) Kasad Mayjen TNI Dominicus Agus Riyanto, Danrem 031/WB Brigjen Sony Apryanto, Kadispenad (Kepala Dinas Penerangan Mabes TNI Angkatan Darat) Brigen TNI Alfret Denny D. Tuejeh,
Kapolda Riau Irjenpol Nandang.Sik.

Acara penutupan kegiatan TMMD 102 Kodim 0303 Bengkalis tampak diawali dengan berbagai acara yang mana dengan mengenakan pakaian adat Melayu KSAD Jenderal Mulyono bertugas sebagai Inspektur upacara dalam acara tersebut.

Dalam sambutannya, Jendral Mulyono menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan realisasi kebijakan nasional nawacita ingin mewujudkan pembangunan Indonesia dan lebih jauh salah satu titik fokus pembangunan nasional dengan berupaya mewujudkan kestabilan dan kemajuan Indonesia secara keseluruhan.

Yaitu melalui pembangunan inilah potensi yang ada di pedesaan harus dikembangkan dan kekurangan yang ada harus diatasi guna mencapai pemerataan pertumbuhan serta kemandirian desa secara berkelanjutan.

Selanjutnya dirinya juga  menambahkan bahwa salah satu peran TNI dalam mendukung pembangunan adalah turut serta dalam kegiatan TMMD 102 tahun anggaran 2018 yang dimulai sejak 20 Juli hingga 8 Agustus 2018.

"Selain mewujudkan Kemanunggalan TNI dengan rakyat TMMD yang dilakukan sekali setahun juga merupakan wahana untuk menyuarakan kembali semangat gotong royong, rasa cinta tanah air, cinta wawasan kebangsaan serta ketahanan nasional. Dalam menjaga keutuhan NKRI kepada masyarakat dan khususnya kepada generasi millenial," terangnya.

Maka dari itu sesuai dengan Tema TMMD 102 yakni Manunggal Membangun Karakter Generasi Millenial sangatlah tepat apabila disesuaikan dengan kondisi generasi muda saat ini yang semakin modern yang mana Seiring dengan pesatnya kemajuan tekonologi moralitas dan karakter generasi muda juga harus dibangun sehingga menjadi pribadi yang kreatif, aktif, innovatif dan berjiwa nasionalis yang kuat agar dapat  Tema TMMD 102 yakni Manunggal Membangun Karakter / fisik Generasi Millenial sangatlah tepat apabila disesuaikan dengan kondisi generasi muda saat ini yang semakin modern agar dapat menumbuhkan kekebalan dalam menghadapi isu desintegrasi bangsa dan hal hal yang mengarah kekonflik sosial.

" Dalam hal itu guna mencapai sasaran fisik kita berupaya membangun infrastruktur jalan di desa terpencil atau terisolir yang mana pada Kegiatan TMMD kali ini dalam skala nasional kita telah berhasil mewujudkan program rehabilitasi rumah tidak layak huni sebanyak 200 unit lebih, Pembukaan jalan baru sepanjang 86 Kilometer dan pengerasan serta Betonisasi sepanjang 60 kilometer dan juga perbaikan 30 rumah ibadah dan 8 sekolah dan juga pembangunan jembatan sepanjang 252 meter dan pembuatan 43 MCK.

"Dalam sasaran tersebut telah melakukan penyuluhan hukum tentang wawasan kebangsaan, kerukunan antar umat beragama serta bahaya narkoba dan paham radikal dan juga pemeliharaan Kamtibmas, pencegahan dan penanganan karlahut serta penyuluhan kesehatan.

Sementara itu untuk tahun ini, kegiatan TMMD melibatkan 50 Satgas TMMD di 50 Kota dan Kabupaten di 57 Kecamatan dan 79 Desa dengan didukung Dinas serta Pemerintah setempat diantaranya Diskes, Pertanian, BKKBN, Dinsos, Kehutanan, PU serta Kejaksaan dan kepolisian.

Penutupan TMMD 102 itu tampak ditandai dengan penekanan tombol sirene dan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan sembako secara simbolis dan juga pawai budaya hingga diakhiri dengan puncak acara unjuk kebolehan aksi belasan penerjun payung anggota TNI. ( Galih )

Editor : Yuni
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan
Komentar

Berita Terkini