|

POLRES DAN PEMKAB MABAR NTT BAKAR 1001 LILIN PERINGATI KORBAN MENINGGAL AKIBAT KEBIADABAN TERORIS

Foto : Forkompimda dan tokoh agama Mabar dalam acara 1001 lilin di patung caci malam ini Minggu,(13/05).

LABUAN BAJO-NTT |  Media Nasional  Oborkeadilan.com – Sejumlah elemen masyarakat dan organisasi keagamaan bersama Polres Mabar lakukan aksi 1001 lilin di Patung Caci Labuan Bajo,Minggu (13/05), malam.

Di bawah patung caci  yang merupakan simbol budaya Manggarai NTT, sejumlah masyarakat, perwakilan forum Umat Beragama dan Polres Mabar menyampaikan rasa empati atas kematian yang di alami 5 anggota Polisi di mako Brimob kelapa dua Depok beberapa hari lalu dan 8 orang korban meninggal di 3 gereja  di Surabaya  Minggu ,(13/05), pagi tadi.

Acara tersebut dimulai sejak pukul 20:00 malam tadi hingga selesai dengan membakar lilin bersama sejumlah masyarakat dan anggota Polres Mabar dan di lanjutkan dengan pengucapan pesan solidaritas lawan terorisme, di sampaikan oleh Kapolres Mabar, Kejari Mabar,  FKUB Mabar disaksikan masyarakat dan diakhiri  doa bersama.

Menyikapi peristiwa ledakan Bom bunuh diri pada 3 gereja di Surabaya Jawa Timur, Bupati Manggarai Barat Agustinus.Ch Dulla melalui Kabag Humas Paul Jeramun menghimbau,kepada masyarakat mabar agar tetap tenang serta tidak terprovokasi oleh kejadian yang sangat melukai hati umat.

Bupati Gusti juga meminta aparatnya untuk melaksanakan upaya pemeliharaan  kamtibmas dengan cara melalui pendataan ulang warga RT/RW masing-masing terutama bagi warga pendatang yang tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP-red);

Kapolres Mabar AKBP Julisa Kusumowardono, SIK., M.Si meminta kepada masyarakat mabar untuk tidak takut dengan ancaman Terorisme dalam bentuk apapun, “Teroris harus kita lawan, jangan takut, masyarakat dan polisi harus bersatu padu menerangi Teroris”, kata julisa,

Mari kita mendukung aparat TNI/POLRI dalam upaya penanggulangan terorisme, radikalisme dan intolleransi pro kekerasan, sengahnya.

Beliau melanjutkan, “ untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi ancaman Terorisme saya mengajak masyarakat mabar dari tingkat RT/RW hingga desa, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda untuk membantu aparat kepolisian dan TNI pada kesempatan pertama dengan cara, segera melaporkan hal-hal yang mencurigakan di sekitar kita”, tegasnya.

Sementara dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB-red),Ketua MUI kabupaten Manggarai Barat, Syakar Abdul Jangku, M.Si, menyayangkan sekaligus mengutuk aksi yang dilakukan para teroris, “semua agama mengajarkan kasih dan kebaikan, tidak ada satupun agama yang mengajarkan pada kita untuk saling membunuh “, terang Syakar.

Syakar juga meminta masyarakat untuk memerangi terorisme dengan tidak menyebarkan foto serta video kekerasan yang dilakukan teroris.

Lebih jauh ketua MUI Mabar berharap masyarakat untuk tetap menjaga persatuan antar Umat beragama dan merawat kebhinekaan serta teguh mengamalkan nilai luhur keagamaan dan pancasila.

Pantauan media ,Acara 1001 lilin ini berlangsung dengan aman. pada akhir acara, semua unsur pimpinan daerah dan atau Yang mewakili bersama masyarakat Yang ikut membakar lilin di lokasi patung caci Labuan bajo NTT menandatangani spanduk yang bertuliskan “Masyarakat Mabar Dukung Polri Tindak Tegas Terorisme”.

Terorisme tak mengenal Agama oleh karenanya terorisme tidak boleh tumbuh di negeri ini. (JW)

Editor : Louis Mindjo
Penanggung Jawab: Obor Panjaitan
Komentar

Berita Terkini