|

Pihak Keluarga Akbar, Korban Kecelakaan kerja Minta Keadilan Atas Kecelakaan Anaknya

Keterangan  Gambar:  Tampak Korban  Kecelakaan kerja Sedang terbaring lesu

BENGKALIS  Riau– Media Nasional Obor Keadilan.  Beberapa orang mengatasnamakan solidaritas atas kemanusiaan Bengkalis mendatangi UPT Pelayanan Ketenagakerjaan (Disnakertran) Bengkalis, Jalan Jend. Sudirman, guna mengadukan soal musibah kecelakaan kerja yang dialami Akbar Adi Nugroho (21), pekerja teknisi di PT. Dumai Mandiri Jaya (DMJ) TV Kabel Bengkalis, Kamis (09/11/17).Bersama orang tua Akbar, Susilo NGO terdiri dari BAK LIPUN dan komunitas berdarah kota Bengkalis (Koberkobs) mengadukan secara tertulis masalah yang menimpa Akbar Adi Nugroho. Laporan pengaduan itu diterima langsung oleh Plh. Kepala UPT Pelayanan Ketenagakerjaan (Disnakertran) Bengkalis Rohani dan didampingi stafnya.

Awalnya, Susilo bersama sejumlah NGO dan insan media ini mendatangi Mapolres Bengkalis. Namun, pihak kepolisian menyarankan agar permasalahan tersebut disampaikan ke Disnakertran. Karena ranah kecelakaan kerja dan tenaga kerja itu saat ini menjadi kewenangan dari Disnakertran.

Pertemuan antara KSPK Mapolres Bengkalis itu tidak berlangsung lama. Akan tetapi mendapat sambutan hangat, dan masukan serta saran terkait upaya menuntut keadilan bagi Akbar Adi Nugroho.

Sehingga hari itu juga orang tua Akbar, Susilo mendatangi UPT Disnakertran Bengkalis, disana Susilo mendapat perhatian khusus, dan laporan pengaduannya akan dipelajari oleh UPT Pelayanan Ketenagakerjaan Disnakertran Bengkalis.

“Laporan pengaduan ini kita terima, dan akan disampaikan ke pimpinan. Artinya kita belum bisa putuskan, tapi kita akan coba pelajari dan jika nantinya juga mesti dilakukan upaya mediasi,”kata Rohani, Plt. Kepala UPT Pelayanan Ketenagakerjaan Disnakertran Bengkalis, Kamis (09/11/17) diruang kerjanya.

Susilo berharap, Disnakertran juga mau memfasilitasi pengaduan tersebut, karena menyangkut nasib anaknya Akbar Adi Nugroho. Ia juga bersedia dipanggil kapanpun dan tentu berharap rasa keadilan bisa didapat oleh anak laki-lakinya tersebut.

Sementara itu, Wan Muhammad Sabri selaku perwakilan NGO disela-sela pertemuan dan penyampaian pengaduan tersebut mengatakan, pihak keluarga dalam hal ini tidak bermaksud untuk memojokkan perusahaan atau PT. DMJ TV Kabel, namun untuk mencoba menuntut rasa keadilan yang dialami Akbar.

“Demikian juha Keluarga Akbar hari ini baik itu pak Susilo, bukan bermaksud memojokkan atau menyudutkan perusahaan. Kita tetap ingin perusahaan itu berkembang, namun tentunya harus penuhi prosedur, sehingga tidak ada lagi terjadinya akbar-akbar lainya. Kalau prosedur dilalui, mulai dari gaji, keselamatan kerja, dan manajemen yang baik, tentu akan baik nantinya”, katanya.

Ia juga mengutarakan, masalah ini tak hanya sampai diperusahaan ini saja, tapi juga kepada perusahaan-perusahaan lainnya. “Perusahaan-perusahaan lainnya juga harus demikian, sehingga sama-sama aman, saya berharap Disnakertran bisa memediasi kasusnya yang menimpa Akbar, dan tentunya ini juga menjadi pelajaran bagi lainnya”, tambah Wan.(M. Panjaitan)

Komentar

Berita Terkini