|

Puluhan Ribu Peserta Haul Mbah KH. Hamid Tumpah Ruah Penuhi Dudut Kota Pasuruan

Ket,gambar : -Kh. Ma'ruf amin,wakil presiden republik Indonesia saat sampaikan sambutan dan ceramah dihadapan jama'ah Haul KH.Hamid Pasuruan
-puluhan ribu jamaah haul tampak membludak penuhi sudut sudut kota Pasuruan


Pasuruan ,06-11-2019, Media nasional obor keadilan - Puluhan ribu peserta Haul ke-38 KH.Hamid bin Abdullah bin Umar,atau yang lebih dikenal masyarakat umum dengan sebutan Mbah Hamid tampak tumpah ruah penuhi halaman pondok pesantren Salafiyah kelurahan Kebonsari kecamatan Panggungrejo hingga sudut sudut kota Pasuruan .

KH.idris Hamid atau dikenal dengan Gus Idris yang merupakan putra terahir KH .Abdul Hamid pada sambutan atas nama tuan rumah sekaligus pengasuh pondok pesantren mengatakan bahwa acara Haul ini sudah merupakan rutinitas serta merupakan bentuk murni partisipasi dari para alumni serta masyarakat luas.

"Panitia Haul ini hampir bisa dikatakan panitia seumur hidup,karena tidak pernah ada pemberhentian paniti.mereka datang secara sukarela dari berbagai pelosok daerah menyumbangkan tenaga dan matrial kebutuhan Haul tanpa ada perintah atau permintaan.jelasnya

Gus Idris juga menyampaikan pada sambutanya bahwa, setiap alumni ataupun masyarakat sudah seharusnya harus berilmu dan dapat mengamalkan ilmunya ditengah tengah masyarakat Sera dapat saling menjaga kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat.jelasnya.

Tampak hadir di acara Haul tokoh nasional serta para pejabat tingkat pusat hingga daerah antara lain ,KH. Said Aqil Siraj (ketua PBNU),KH .Ali mashuri Sidoarjo,KH. Abdul Gafur Maimoen Zubair,KH .Ahmad baha'uddin (Gus Baha'), Gubernur Jawa timur (Khofifah Indar parawansa), serta beberapa kepala daerah Pasuruan dan sekitarnya.

Dalam sambutanya KH.Ali masyhuri mengatakan bahwa orang yang Istiqomah dan selalu membaca sholawat pada nabi Muhammad Saw,maka bisa dipastikan hidupnya akan selalu diliputi kebahagiaan.

Sementara ketua PBNU,KH. Said Aqil Siraj juga memberikan sambutan dan ceramahnya pada acara haul tersebut."Haul para kyai dan ulama' selalu dibanjiri ribuan jamaah,hal ini menandakan bahwa masyarakat kita masih dan akan selalu cinta pada para ulama'.jelasnya

Kyai Said menambahkan bahwa sejelek jeleknya Manusia adalah manusia yang hanya bisa membanggakan dan mengunggulkan keturunannya semata,Namun sebaik baiknya manusia  adalah keturunan orang besar dan mampu menjaga serta meneruskan eksistensi atau perjuangan keturunannya dalam kehidupan bermasyarakat." Tegas kyai Said (■)

Reporter.        : Zainal
Editor.              : Redaktur

Penanggung jawab; Obor Pandjaitan

Komentar

Berita Terkini