|

Hasil Uji Tes Baca Kades Berpeluang di Gugat , FORMAT Minta Semua Pihak Hormati Tahapan Pilkades

Ket gambar: Ismail Makki, aktivis pemerintahan dan ketua Forum Rembug Masyarakat Timur (FORMAT) kabupaten Pasuruan. 

OBORKEADILAN.COM|Pasuruan (2/10/19)Hasil penjaringan bakal calon kepala desa kabupaten Pasuruan telah usai dilaksanakan, hal ini seperti dilaksanakannya uji tes 11/10 beberapa waktu lalu di GOR raci kecamatan Bangil.

Namun dari hasil tes yang dilakukan oleh pemerintah daerah kabupaten Pasuruan dengan menggandeng universitas Brawijaya, malang yang sedianya diserahkan hari ini beredar issue adanya gugatan yang dilakukan oleh beberapa lembaga swadaya masyarakat yang mewakili para calon kepala desa.

Pasalnya dari hasil tes tersebut beredar kabar bahwa banyak calon kepala desa yang urung mengikuti pemilihan kepala desa dikarenakan tidak lulus dalam tes tersebut.

Menanggapi hal ini, Ismail Makki dari Lembaga Swadaya Masyarakat Forum Rembug Masyarakat Pasuruan Timur (FORMAT), meminta agar semua pihak menghormati apapun hasil tahapan Pilkades yang diselenggarakan oleh pemerintah Kabupaten Pasuruan.

"Sosialisasi pelaksanaan dan tahapan pemilihan kepala desa kan sudah lama di laksanakan serta sudah melalui proses yang sudah sesuai prosedur, jadi tidak ada alasan bagi pihak manapun untuk menolak ataupun menggugat hasil uji tes yang diselenggarakan oleh pemerintah.

Mengingat biaya pemilihan kepala desa yang sedianya dilakukan secara serentak meliputi 242 desa di Kabupaten Pasuruan ini juga menggunakan anggaran rakyat yang bernilai milyaran rupiah. Jadi saya sepakat agar semua pihak menghormati itu semua, tegas Makki .

Untuk mencari pembenaran atas hal tersebut, awak  Media Nasional Oborkeadilan menghubungi M. Ali Ridlo selaku Kepala Bidang Pemerintahan di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Pasuruan via phone, namun sayang Ali ridlo tidak bisa memberikan tanggapan jelas dengan alasan sedang ada rapat." Maaf mas, saya sedang rapat kebetulan hari ini ada penyerahan hasil uji tes oleh Universitas Brawijaya. maaf ya, ujarnya.

Reporter.         : Zainal
Editor.              : Redaktur

Penanggung Jawab Berita : Obor Pandjaitan
Komentar

Berita Terkini