|

Menakjubkan..!!. Pekerjaan Onderlag Di Dua Lokasi  Dalam Satu Desa Di Duga Mark-up.




Ket Foto  : Roni Memantau 
Pekerjaan Onderlag Di Dua Lokasi  Dalam Satu Desa Di Duga Mark-up.


Media Nasional Obor Keadilan l Mesuji Mesuji - kucuran Dana dari Pemerintahan Pusat kepada masing  masing Desa  yang jumlah nya  sangat  fantastis hingga mencapai  1 milliar lebih semata  mata bertujuan untuk menbangun desa mulai dari infrastruktur sampai sumber daya  manusia nya.

Namun tidak sedikit oknum oknum dari aparatur desa berbuat curang guna menperkaya diri sendiri.
Seperti  yang terjadi di desa Sumber Rejo kecamatan Way serdang  Kabupaten Mesuji.

Dalam pelaksanaan  Pembangunan yang ada seperti terserap penuh seratus persen dan terlihat baik. Namun jika di cermat prilaku pengguna anggaran seperti kucing kucingan.

Salah satu contoh pelaksanaan  pembangunan yang dilaksanakan di desa  Sumber Rejo kecamatan Way serdang  Kabupaten Mesuji. Yaitu penbangunan talford atau onderlag  yang ada di dua lokasi.

Lokasi pertama yang terletak di RK 05 RT 01 dengan volume  panjang 554 meter dan lebar 3 meter menghabiskan anggaran Rp 208.407.500

Lokasi kedua terletak RK 03 RT 02.  dengan volume panjang  205 meter dan lebar 3 meter menghabiskan  anggaran Rp 79.122.500.
 Semua pembangunan  jalan onderlag tersebut  memakai Dana Desa  APBDes tahun 2018.

Dengan anggaran yang sama  dan tahun yang sama tetapi kedua  pekerjaan tersebut  berselisih sangat jauh sekali. Dan terindikasi dugaan Mark up anggaran.

Saat awak media turun ke lokasi pengerjaan di temukan banyak ke janggalan  dalam proses pembangunan. Salah satu nya sampai saat ini pembangunan jalan  onderlag di dua lokasi tersebut  belum di woles. Dan hamparan pasir di bawah batu onderlag  terkesan asal asalan.

Saat awak media akan mengkomfirmasikan  temuan tersebut kepada kepala Desa yang bernama Adi Mujito terkesan menghindar.

Di datangi di balai Desa  sumber Rejo  dan di rumah kepala desa tersebut juga tidak bisa di temui. Di telpon dan si sms juga tidak di tanggapi.

Hal ini di bantah  oleh  Katiran saat di temuin di kediaman nya  sekretaris Desa Sumber Rejo ini dengan tegas  bahwa pwmbangunan di desanya sudah sesuai dengan petunjuk teknis  pelaksanaan, bahkan sekretaris desa mengaku waktu pelaksanaan  setiap kegiatan pembangunan  yang ada di desa Sumber Rejo selalu turun  langsung di lapangan.
Saat  di tanya harga material, katiran banyak mengaku lupa  kalau tidak melihat RABnya.

Dan di saat  di tanya kenapa belum di woles, si Katiran dengan enteng menjawab menunggu waktu yang pas.
 Untuk menindak lanjuti temuan awak media ini berencana akan  menemui Dinas PMD kabupaten mesuji,  supaya ada kejelasan  bagai mana aparatur Desa  Sumber Rejo  bisa meng SPJ kan  Dana  Desa  APBDes tahun 2018 yang jelas jelas di duga banyak penyimpangannya.
(Andika/Raharja)

Editor : Redaktur
Penanggung jawab Berita : Obor Panjaitan
Komentar

Berita Terkini