Media Nasional Obor Keadilan| Medan-Sumut | Kejaksaan Negeri (Kejari) Belawan kembali tercoreng akibat ulah supir mobil tahanan (Mohan) yang suka ugal-ugalan di jalan.
Selain ugal-ugalan, ternyata supir mobil tahanan Kejari Belawan tersebut kerap melakukan pelanggaran lalulintas.
Menurut penuturan salah seorang warga Belawan kepada oborkeadilan.com, aksi kebut-kebutan dan melanggar lalulintas tersebut kerap terjadi pada saat membawa tahanan yang akan sidang di Pengadilan Negeri (PN) Belawan di Jalan Slebes Pekong.
"Pokoknya setiap mau mengantar tahanan yang mau sidang mobil tahanan Kejari Belawan itu pasti kebut-kebutan dan melanggar lalulintas, " ujar warga Belawan itu kepada wartawan.
Yang lebih meresahkan lagi, supir mobil tahanan Kejari Belawan tersebut selalu melanggar lalulintas saat melintas di Jalan Sumatera Belawan.
Padahal sesuai peraturan dari Dinas Perhubungan (Dishub) Medan, mulai dari Pukul : 06.00 - 19.00 WIB ada larangan agar jangan melawan arah.
"Sudah jelas ada larangan melawan arah, tapi tetap saja supir mobil tahanan Kejari Belawan itu melawan arah. Gak tau peraturan lalulintas atau gak mau tahu dengan peraturan supirnya itu " ungkap warga Belawan itu dengan nada kesal.
Beberapa warga Jalan Sumatera juga mengungkapkan kekesalanya terkait aksi pelanggaran lalulintas yang dilakukan supir mobil tahanan Kejari Belawan tersebut.
"Sudah sangat meresahkan para pengguna jalan mobil tahanan Kejari Belawan ini bang. Apa supirnya itu gak tahu kalau akibat aksi kebut-kebutanya itu bisa membahayakan orang lain dan bahkan dapat menimbulkan kecelakaan, " ujar warga berusia paruh baya itu dengan mimik wajah serius.
Pengamat Hukum Sumatera Utara, Julheri Sinaga, SH kepada oborkeadilan.com, Kamis (19/7/2018) mengatakan, sebelum terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, ada baiknya pimpinan lembaga Adyaksa tersebut menegur atau langsung memberikan sanksi kepada supir ugal-ugalan tersebut.
Apa jadinya jika supir Lembaga penegak hukum melakukan aksi ugal-ugalan dan bahkan melanggar lalulintas. sangat disesalkan sekali aksi ugal-ugalan yang dilakukan supir mobil tahanan Kejari Belawan tersebut. Pasalnya, selain membahayakan orang lain, tindakan yang dilakukan sang supir itu juga akan membahayakan nyawa para tahanan yang ada didalam mobil tahanan.
"Tahanan itu juga kan manusi, kalau sempat terjadi kecelakaan saat mereka mau sidang keluarganya kan pasti menuntut siapa yang bertanggungjawab. Oleh karena itu sebelum terjadi kecelakaan ada baiknya Kajari Belawan mengganti supir ugal-ugalan itu, " tegas pengacara kondang itu kepada wartawan.
(Sofar Panjaitan)
Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan
