LAMPUNG - MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN l Geger Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Lampung melakukan pemeriksaan terhadap 14 anggota Dit Shabara Polda Lampung terkait kecelakaan tunggal yang menewaskan Bripda M. Tio Fahmi.
Ke 14 anggota yaitu Bripda M. Hari Azwar, Bripda Lutfi Paris Sultan, Bripda Artha Wira Atmaja, Bripda yusrizal, Bripda Desrizal Agung Utomo, Bripda Wahyu Mandala Putra, Bripda M. Irfan Hidayat, Bripda Diki Pratama, Bripda Gemilang Yoga Utama, Bripda Bima Sabila, Bripda Anggi Romadan, Bripda Rivaldi, Bripda Arief Jilian Caesar, Bripda Abdi Setiawan.
Wakapolda Lampung Brigjen Angesta Romano Yoyol mengatakan, saat ini ke 14 orang anggota Ditsabhara Polda Lampung, sedang dalam pemeriksaan Ditpropam Polda.
“Semuanya 15 orang anggota yang naik mobil yang alami kecelakaan tersebut, dugaan sementara melebihi kapasitas. Kami juga akan tanyakan kenapa jam segitu keluar, kenapa naik mobil itu dan tujuannya kemana.
Semua nama sudah kita serahkan ke Kabid Propam,” ujarnya, Senin, (2/7).
Yoyol menuturkan, pihaknya pun sedang melakukan pengecekan penyebab kecelakaan tunggal di Jalan Antasari pada Minggu pagi, (1/7) kemarin, sekitar pukul 4.30 wib.
“Lagi kami cek untuk penyebabnya kecelakaan. Dugaan sementara ban pecah, untuk memastikannya sedang kami cek lagi, karena sekian kecepatan hingga menyebabkan pecah ban sehingga mobil terbalik,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Antasari, Kediaman, Bandarlampung, ternyata diduga ditumpangi oleh Anggota Satuan Sabhara Polda Lampung. Dala kecelakaan tersebut satu orang penumpang meninggal dunia.
[Rahardja]
Editor : Rahardja
Penanggung Jawab : Obor Panjaitan
