JAKARTA | MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | Kamis 03 Mei 2018. Indikator Politik Indonesia merilis hasil Survei terhadap elektabilitas bakal Calon presiden 2019 dan Hasilnya, elektabilitas Pertahanan Joko Widodo (Jokowi) masih mengungguli sejumlah nama Pada survei Pilpres 2019, Hal ini dilakukan di kantor Indikator Politik Indonesia Jl Cikini V no 15A Menteng Jakarta Pusat.
Hadiri sebagai Narasumber seperti Politikus Golkar Bambang Soesatyo Ketua DPR RI, Politikus PKS Mardani Ali Sera, Survei yang dilakukan Pada 25-31 Maret 2018, kepada 1.200 Responden yang dipilih dengan Metode Multistage Random Sampling dengan Margin of Error +- 2,9%, dengan tingkat Kepercayaan 95%, Populasi survei ini adalah WNI yang telah memiliki hak pilih berusia 17 tahun atau lebih atau sudah menikah ketika survei dilakukan. Indikator Politik Indonesia mengumpulkan data dengan wawancara lewat tatap muka Hasil untuk pertanyaan terbuka (top of mind) sebagai berikut: Jokowi 51,9%, Prabowo 19,2%, Anies 2,2%, AHY 2,0%, Gatot N 1,7%, Hary Tanoe 1,4%, JK 1,0 Dan yang mengatakan Tidak tahu/tidak menjawab 12,7%
Lebih dari 40 nama yang Muncul di Durvei Namun di luar tujuh Nama di atas Elektabilitas nama-nama lain itu di bawah 1 Persen.
"Berdasarkan tren semi terbuka dengan Pertanyaan jika Pemilihan Presiden diadakan sekarang, dengan simulasi 5 Nama, Jokowi unggul dengan 56,5%, Prabowo Subianto 24,2%. Yang lain terus terang per hari ini belum cukup kompetitif, Anies Baswedan 4,1%, serta Gatot Nurmantyo dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) imbang di 2,9%, dan undecided voter (TT/T) 9,8%," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam paparannya di kantor Indikator Politik Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat .(David)
Penanggung Jawab : Obor Panjaitan
