|

Ketua PJI Kab Pelalawan Riau Harap: Polres Pelalawan Dan KPK Ada Dugaan Korupsi Dibalik Pembunuhan Aktivitis

Ket Gambar : Ketua PJI Pelalawan Faisal  Bersama Teman-Tamannya Foto Sebelah Kiri Tengah Adalah Istiri Korban Pembunuhan Sedang Memberi Keterangan Di Kantor Polsek Kecamatan Bandar Petalangan Kabupaten Pelalawan Riau, Ada Dugaan  Keberangkat Lakinya Kejakarta  Percepatan Agararia Yang Sedang Bermasalah.

Pelalawan Riau | Media Nasional Obor Keadilan | Menurut Ketua Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) kab pelalawan riau, R. Faisal Al-Young. Progres kasus pembunuhan saudara Daud Hadi masih jauh dari panggangan api,Tak bisa dipungkiri kasus yg dialami seorang aktivis tersebut bukanlah hal pembunuhan murni, melainkan sangat erat hubungannya dengan rutinitas almarhum bung Daud yg aktivitas memperjuangkan kepentingan Rakyat kec. Bandar Petalangan kab. Pelalawan - Riau.
Sampai sejauh ini! saya dan teman saya, masih merunutkan jejak masa lalu hingga peristiwa pembunuhan terjadi. "Kata Faisal

Lanjutnya, Sebelum kejadian penganiayaan Ada satu hal yang memperihatin, informasi yang saya rangkum dilapangan, Almarhum Daud Hadi semestinya bulan ini kembali berangkat ke Jakarta terkait kelanjutan proses penyelesaian percepatan Agraria yg sangat berkaitan erat dengan Corporasi (nama disembunyikan sebelum ada petunjuk jelas). Saya menduga peristiwa ini merupakan upaya penggagalan keberangkatan alm Daud Hadi untuk kejakarta dalam penyelesaian percepatan kasus agraria.

Pihak kepolisian hingga saat ini belum memberikan progres yang signifikan dikarenakan MINIMNYA PETUNJUK." ungkap Faisal.

Doa dan suport kami kepada kepolisian untuk segera memproses dan menguak kasus ini secara terang benderang,"pinta faisal

Dan doa kami kepada istri almarhum agar Allah senantiasa menjadikan ini ladang pahala bagi almarhum dan istri yg ditinggalkannya.

Namun Dari puluhan anggota DPRD Kab Pelalawan tidak ada satupun yang menunjukan dukungan Moril dan Moral terhadap keluarga korban, terkecuali dari anggota DPRD bapak H. Abdullah Komisi Satu. Dari fraksi PKS yang datang berkunjung ketempat Almarhum Daud Hadi Meskipun bukan dapil beliau, "namun beliau tanpa kepentingan, hanya asas Kemanusiaan mau datang menjenguk keluarga korban." ujarnya.

Semoga Allah mudahkan jalan bagi aktivis muda pelalawan merevitalisasi seluruh dewan inkamben di 2019. Sudah sangat tidak layak dipercayakan kembali menduduki lembaga terhormat tersebut. Selama menjabat, tidak ada progres satupun kasus agraria yang selesai oleh mereka. Kemana? Dapat suntikan dari perusahaan? Kalau ada yg merasa keberatan, kita buat konferensi pers dihadapan aktivis lingkungan, masyarakat mengharap  KPK mengusud siapa dibalik Pembunuhan Hadi Daud ini, saya mengharap dengan kawan kawan buka siapa saja anggota dewan yang menikmati uang panas tersebut," harapnya.

Kembali kepada kasus Daud, ini akan jadi pintu bagi saya dan Masyarakat Kab. Pelalawan untuk membuka tabir persoalan agraria diwilayah kab.pelalawan Riau ini. Siapa dapat apa, kerja tanpa upah, menjabat tapi khianat yang datang.

Salam perjuangan!
Saatnya pemuda berbuat untuk rakyat. Mereka adalah ibu bapak kita saudaraku.
Tidak ada satu harapan pun dari mereka kecuali kepada kalian para pemuda generasi masa depan!
Ketika sumber pencarian mereka terancam oleh mafia tanah, tak ada yang bisa mereka upayakan kecuali kepada kalian para pemuda.
Bangunlah wahai anak muda, bangunlah dari kenikmatan semu selama ini..
Bangun dan bantulah rakyat..tidak ada yg diharapkan kecuali kepada kita anak muda.

Mereka yg disana sudah terlena dengan jabatan dan fasilitas lengkapnya. Banyak yang sudah tersandera oleh mafia Corporasi hingga lidah mereka KELU tak mampu berkata apa2 selain IA demi memuluskan kemauan tuanya.
Semoga Allah bersama rakyat. cukup sudah bersembunyi selama 10 tahun ini. Munculah wahai benih pejuang yang disana. Aku tunggu kalian.
Save Daud Hadi, " akhir Faisal. ( M. Panjaiatan)

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab : Obor Panjaitan
Komentar

Berita Terkini