Jakarta | Media Nasional Obor Keadilan | [20-03-2018] Selasa - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan geram dengan orang-orang yang dianggapnya asal-asalan dalam mengkritik pemerintah.
Kemarahan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) kepada Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais mengundang reaksi netizen.
Ada warganet yang merasa ketakutan dengan kemarahan bekas Jenderal TNI itu. Dan meminta agar LBP tenang tidak emosian dalam menghadapi kritik.
“Tenang pak,” tulis yang lain
Sementara itu, ada warganet yang menyindir kemarahan Luhut yang mewakili parpol pendukung pemerintah, dengan kritik Amien yang mewakili parpol oposisi.
“Republik Tom and Jerry,” tulis akun @khaerul_anamHS.
Namun, tidak sedikit dari warganet yang merespons “keganasan” Luhut dengan menyebut, “The Real Presiden” marah karena pemerintahannya dikritik.
“Gile, the real presiden ngamuk,” kicau akun @AidilAulya.
Diketahui, Luhut “murka” dengan Amien Rais yang mengkritik sejumlah kebijakan Presiden Joko Widodo. Kemarahan LBP dilupakan saat dirinya berpidato di Gedung BPK, Jakarta, Senin (19/3/18) kemarin.
Salah satu yang bikin LBP marah yakni mengenai kritik Amien soal pembagian sertifikat Presiden Jokowi yang disebutnya bohong. Atau dugaan pemerintah Jokowi yang sedang membangkitkan PKI, hingga tentang penjualan aset negara.
“Dia (Amien Rais) bilang kasih sertifikat kibulin rakyat. Dulu itu urus lama sekarang cepat. Jadi asbun (asal bunyi) aja. Saya pikir enggak boleh asal ngomong saja,” kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman itu.
Sementara soal isu kebangkitan PKI, LBP pun balik tanya kepada Amien tentang keberadaan partai yang telah mati itu.
“Di mana pro PKI-nya?” tanyanya meluapkan kemarahan kepada Ketua Dewan Kehormatan PAN tersebut.
LBP juga memastikan bahwa pemerintah tidak pernah berniat menjual aset negara ke asing. Dia meminta kepada Amien Rais untuk tidak asal dalam memberikan kritik kepada pemerintah.
Dia bahkan mengancam bisa mencari track record buruk mantan Ketua MPR RI itu untuk kemudian disebarluaskan ke publik.
“Jangan asal kritik saja, nanti kamu jadi pejabat saya tahu kok track record kamu. Saya bisa cari dosamu, emang kamu siapa?” tegasnya.
Luhut pun mengancam akan membeberkan dosa-dosa Amien. Menanggapi ancaman tersebut, anggota Dewan Kehormatan PAN Drajad Wibowo mengatakan, kemarahan pembantu Presiden Jokowi itu telah membuktikan bahwa pemerintahan saat ini tidak ingin dikritik.
“Jadi, menunjukan bahwa ada personel-personel kunci dalam pemerintahan Presiden Jokowi yang antikritik,” ujar Drajad saat dihubungi, Selasa (20/3).
Menurut Drajad, yang disampaikan oleh Luhut ini juga telah membuktikan bahwa pemerintah Jokowi selalu mencari kesalahan orang yang berbeda pandangan dengan pemerintah.
Terlebih muncul kesan bahwa pemerintah memakai segala cara untuk membalas dendam. ujarnya.. [ MI ]
Sumber : Jawapos.com
