Kota Waringin Timur | Media Nasional Obor Keadilan | Ulah seorang siswa berinisial S (17) yang tengah menuntut ilmu di salah satu SMA di Kota Sampit, Kotawaringin Timur (Kotim) ini tidak patut ditiru. Betapa tidak! Hanya lantaran diputusin cintanya oleh kekasih, remaja tanggung ini nekad menghajar dan memukuli kepalanya sendiri dengan mwnggunakan tukul (palu) hingga berdarah-darah.
S (17) seorang siswa di salah satu SMA terkenal di Kota Sampit, memukul kepalanya dengan tukul yang diambilnya dari gudang sekolah. Peristiwa terjadi, Kamis kemarin (22/3) sekitar pukul 11.00 WIB saat jam sekolah.
Kondisi ini terang saja membuat geger seluruh siswa dan guru yang berada di sekolah tersebut. Kejadian ini di unggah oleh seorang nitizen melalui jejaring sosial instagram dan menjadi viral.
Salah satu sumber yang merupakan teman korban di kelas 10 menyampaikan, peristiwa terjadi saat pelajaran Bahasa Inggris, S menerima telepon dari pacarnya yang berada di luar pulau Kalimantan. Setelah menerima telepon dari pacarnya, S langsung menangis dan meminta izin dengan guru mata pelajaran.
Kemudian saat jam istirahat usai, korban kembali ke ruangan kelas sambil menangis dan bercerita. Dalam hitungan menit, S pun lantar mengeluarkan sebuah tukul dan memukulkannya ke kepala sebanyak beberapa pukulan hingga berdarah-darah.
Melihat darah yang mengucur dari kepala S, rekan-rekan sekelasnya langsung merebut tukul dan menghubungi guru wali kelas. "S kemudian kami boyong ke Poliklinik Sekolah untuk mendapatkan perawatan luka yang di deritanya. Tidak lama berselang orang tua S datang kesekolah dan membawa S pulang ke rumah mereka," kata sumber yang merupakan teman satu kelas S. Sampai berita ini diturunkan belum ada konfirmasi resmi dari pihak sekolah dan orang tua S kepada wartawan. [ Tim ]
Editor : Redaktur
Penanggung Jawab : Obor Panjaitan
