|

KKB Gruduk kantor DPRD DKI , Terkait Carut Marut kinerja Anies kasus jalan Tanah Abang

Ket gambar : Aksi Komunitas Bangsa Bersatu

JAKARTA | MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | Senin 19 Februari 2018. Komunitas Bangsa Bersatu ( KBB) mendatangi Kantor DPRD DKI Jakarta Jl. Kebon sirih No.18 Menteng Jakarta Pusat, Komunitas Bangsa Bersatu ( KBB ) Menolak Penutupan Jalan sekitar Tanah Abang dan Jl. Angkasa Kemayoran, Menolak Permen No.108 Thn 2018 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang Dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek.
Rillis yang di Keluarkan Oleh KBB  Mengambil tema "KEADILAN SOSlAL BAGI MASYARAKAT JAKARTA" dengan tujuan: 
1. Mendesak DPRD untuk segera menggunakan dan menandatangani hak interpretasi.
2.Pemprov DKI membuka jalan kembali jalan Jatibaru Tanah Abang.
3.PemProv DKI membuka kembali jalan Angkasa kemayoran 

Bapak Lendi dalam Orasi mengatakan " Hari ini kita melaksanakan aksi damai yang bertujuan adalah Mendesak DPRD dan agar Pemprov DKI membuka kembali jalan Jatibaru Tanah Abang"
Silvia D Soembarto, SH menambahkan "
DPRD segera menggunakan dan menandatangani hak intepetasi, Dua hari lalu kami melakukan aksi di cuekin, kami meminta Pak Gubernur membuka kembali jalan Jatibaru Tanah Abang  PemProv DKI membuka kembali jalan Angkasa kemayoran karena sering terjadi kriminalitas yang tinggi"  Tegas Silvia

"UU No.2 menyebutkan Trotoar tidak boleh dijadikan tempat berjualan, apakah ada tujuan dan hutang Politik Pak Anies ??? Dimana ada keadilan secara tiba tiba jalan raya Jatibaru ditutup tanpa ada sosialisasi kepada masyarakat, Saya warga Jakarta dan Asli Pribumi saya minta kepada anggota Dewan menegur Pak Gubernur Saya bertanya kenapa kebijakan Pak Anies dan Pak Sandi yang membiarkan kaki lima yang berjualan di badan jalan sehingga terjadi kemacetan, Saya minta  bantuan kepada anggota Dewan supaya membantu kami warga masyarakat Jakarta".

Andri (Mewakili Warga Jatibaru Tanah Abang) mengatakan " Saat Pak Jokowi menjabat Gubernur DKI Jakarta semua aktivas di Tanah Abang sudah dilakukan pembenahan yang cukup baik,  Semua fungsi fungsi jalan raya digunakan sebagaimana mestinya , kemudian  Pak Jokowi menjabat Presiden kemudian diserahkan ke Pak Ahok tidak ada lagi titik kemacetan dan kesemberawutan di jalan jati baru, kenapa setelah Pak Anies menjabat Jalan Jatibaru tambah parah kemacetan" Tegas Andri.

Menurut informasi yang di peroleh oleh MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN bahwa Perwakilan massa diterima di Ruang Fraksi Nasdem oleh Pak Prasetio Edi Marsudi (Ketua DPRD DKI), Pak Gembong (Fraksi PDIP), Ibu Mery (Fraksi PDIP), Pak Pandapotan Sinaga (Fraksi PDIP) dan Pak Bestari Barus, SH (Fraksi Nasdem). (David )

Editor :Obor Panjaitan 
Komentar

Berita Terkini