JAKARTA | MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengurus Besar Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (PB POBSI), Robby Suarly mengatakan bahwa pihaknya memiliki sebuah harapan agar dapat kembali menggelar pelatnas di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta demi memaksimalkan persiapan menghadapi Asian Games 2018 yang tinggal menghitung bulan saja.
Dirinya menjelaskan POBSI selama 15 tahun tepatnya sejak 2001 hingga 2016 menempati ruangan di Pintu VII Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta untuk melakukan aktivitas organisasi dan pelatnas. Namun, selama renovasi harus meninggalkan lokasi tersebut dan pelatnas dilakukan di Rawamangun Jakarta.
"Harapan kami bisa menggunakan tempat yang lama. Lokasinya cukup strategis untuk menjalankan organisasi maupun pelatnas," kata Robby dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (21/12).
Terkait dengan lokasi pelatnas baru, Robby mengaku bahwa sarana yang disiapkan sungguh kurang strategis. Hal tersebut dikarenakan letaknya yang cukup jauh dari pusat olahraga yang berada di kawasan GBK Senayan.
Melihat hal itu, Robby mengungkapkan demi merealisasikan pelatihan yang maksimal dan arena yang strategis tersebut, PB POBSI terus berusaha menjalin komunikasi dengan pihak terkait.
"Dalam waktu dekat kami akan mengirimkan surat ke Sekretariat Negara, Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno dengan tembusan ke Kemenpora dan KONI Pusat," kata Robby menambahkan.
Selain berharap bisa kembali ke Kompleks GBK Senayan, pihaknya memiliki satu harapan lagi yakni adanya perhatian pemerintah untuk meningkatkan sumber daya pelatih.
" Demi sertifikasi, kami menggelar pelatihan yang didukung penuh oleh Kemenpora, yang jelas kami ingim menyumbang prestasi yang maksimal di ASIAN Games mendatang," tandasnya. (***)
Editor : Redaktur
