Ket gambar: Aktivitas para buruh bangunan sedang mengerjakan tugas tahap penyelesaian gedung SDN Kali Baru 1 Depok Cilodong.
Cilodong-Depok| Media Nasional Obor Keadilan| Rabu (27/11), Seorang buruh bangunan proyek APBD Depok 2019 untuk RKB SDN Kali Baru 01 Cilodong Depok, Tepat jam 11,50 wib hendak makan siang berjalan dari lantai 3 ke bawah, dengan menyusuri jalan tangga tepat ditangga lantai dua terpeleset hingga mengalami luka memar di kening buruh tersebut.
Kabar ini pun sontak memancing perhatian elemen masyarakat kota Depok termasuk para aparatur pemerintah setempat dari Babinsa, Kamtibmas, LPM hingga wartwan ingin tau sejauh mana kebenaran kabar celaka alias kecelakaan kerja itu.
Media Nasional Obor Keadilan pun mendapat perhatian khusus atas informasi ini mengingat lokasi SDN Kali Baru 1 Cilodong Depok tidak jauh dari Posko pengaduan Oborkeadilan.com.
Bahkan sempat mendapat potongan Screen shot isi Percakapan aplikasi whatsapp berbunyi:
" Pekerjaan tidak memperhatikan keselamatan pekerja, sudah dua kali kejadian pekerjarnya jatuh dari lantai dua, hari ini kejadian pekerjarnya jatuh jam 11.45. Pekerja tidak menggunakan perlengkapan keselamatan kerja, dan perkembangan pekerjaan sepertinya tidak akan tercapai."
Berikut gambar (screen shot) nya:
•Informasi jatuhnya salah satu anak buah saya ya betul,
•Namun tidak seperti yang beredar itu, •bilangnya jatoh dari lt 2 ke bawah dan kepala bocor, itu hoax ,
•yang benar pada jam istirahat makan yang bersangkutan terpeleset lalu terjatuh di anak tangga tepat antara lt 2 ke lt papan tangga menuju lt bawah.
•kepala bocor, itu hoax yang benar kening rekan (anak buah) saya mengalami lecet
Dan seketika itu kami bawa ke RS guna mendapatkan penanganan medis yang memadai dan agar kami (kontraktor bangunan) bisa menjawab atas hasil diagnosa dokter sebagai ahlinya pungkas Pak Yana sungguh-sungguh.
Bahkan besok pun anak tersebut sudah bisa bekerja sepeti sedia kala, nohh saya foto orangnya (buruh bangunan yang terlepset) itu sembari memperlihatkan foto pada layar HP merek Cina milik pak Yana. Tapi biar lebih otentik lagi silahkan diwawancara agar semua pihak mendapatkan informasi yang akurat dari sumber yang terpercaya langsung gitu pak ujarnya.
Terkait keraguan selesainya tepat waktu (cut off) 20 Desember, kepada oborkeadilan
Masih menurut pak Yana Sang Mandor dengan sangat yakin dan tenang menyampaikan bahwa pekerjaan ini akan finis dengan baik, kendati banyak kendala misalnya dana operasional sehari hari namun hal itu adanya di tangan pak Anes selaku direktur keuangan perusahaan bagian pandangan tutup pak Yana.(team/oke)
Editor Berita Yuni shara
Penanggungjawab Berita Obor Panjaitan
■MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN
