|

KUAT DUGAAN ADA KEPENTINGAN PRIBADI SEKDA DI BALIK PEMBERIAN TOLERANSI WAKTU KEPADA PT TJP DAN PT GJE

Ket Gambar : Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Drs. H. Ambo Tuo. MM

Tanjung Jabung Barat | Media Nasional Obor Keadilan |  kisruh keputusan rapat yang di anggap sepihak dan tidak pro kepada masyarakat, terhadap pembahasan masalah listrik yang tak kunjung usai di Tanjab Barat disinyalir kuat ada dugaan kepentingan pribadi sekda Drs. H. Ambo Tuo. MM yang merupakan komisaris PT. Jabung Barat Sakti (PT JBS) yang di lantik pada tanggal 26 Februari 2018.

Dimana kita ketahui bahwa ada saham PT. TJS di kedua perusahaan rekanan yaitu PT. Tanjung Jabung Power (PT TJP) sebesar 20% dan PT. Gemilang Jabung Energi (PT GJE) 10%, yang mungkin jadi alasan sekda mengambil keputusan sepihak tanpa mendengarkan pendapat dari ketua DPRD dan perwakilan masyarakat.

Ahmad Fauzi ketua HMI Tanjab Barat menyatakan sikap akan terus mengawal ketat permasalahan listrik dan alokasi GAS yang di kelola pihak swasta tanpa ada pemberitahuan dan persetujuan dari pihak DPRD setempat.

BERIKUT CUPLIKAN VIDEO NYA 
Fauzi menjelaskan banyak kejanggalan saat rapat pembahasan permasalahan listrik dan alokasi GAS, di mana jawaban dari asisten satu Hidayat dan BPPKAD Yon Heri terlihat mirip hoax dan normatif hanya pembuaian terhadap publik. Belum lagi sikap sekda yang otoriter dalam memimpin rapat. [ Dikin ]

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab : Obor Panjaitan

Komentar

Berita Terkini