|

Aliansi Pemuda Alor NTT Himbau Pilkada Damai

Foto : Rahmat E. B. Besituba, Abraham M. J. Panduwal, Edwin Ati, Dony Mooy.

KALABAHI | Media Nasional | Oborkeadilan.com - Jelang pencoblosan Bupati dan Wakil Bupati Alor, NTT, periode 2018-2023, tensi pertarungan politik makin memanas. Meski begitu, aliansi organisasi pemuda Alor bersepakat, tetap menjaga suasana Pilkada damai hingga masuk hari H pencoblosan 27 Juni 2018.

"Saya yakin Pilkada Alor berlangsung damai," ujar Koordinator Forum Masyarakat Peduli Hukum Kabupaten Alor, Dony Mooy.

Pihaknya memastikan, akan ikut serta berperan aktif menjaga situasi keamanan dan ketertiban dalam pesta demokrasi Pilkada Alor.

"Kita siap jaga keamanan. Saya pikir Alor ini aman-aman saja. Tentu jadi tugas kita pemuda untuk jaga agar situasi tetap kondusif," kata Dony yang pernah menjabat Ketua GMKI Kalabahi itu.

Dia menghimbau aparat keamanan, TNI, Polda NTT dan jajaran Polres, agar bersinergi dengan pemuda menjaga kedamaian di Alor.

"Saya himbau, aparat keamanan TNI, Polri, dan seluruh komponen pemuda dan masyarakat, mari kita jaga situasi keamanan di Alor. Semua pihak harus bisa mawas diri dan jaga ketertiban," harap Mantan Ketua KNPI Alor itu.

Terpisah, Koordinator Forum Masyarakat Peduli Pilkada Alor, Rahmat E. B. Besituba, berpendapat, kerukunan dan damai menjadi budaya orang Alor. Karena itu semua pihak harus tetap menjaga itu.

"Rukun dan damai itu warisan leluhur kita. Oleh sebab itu, selaku generasi muda, mari kita jaga kedamaian di Alor," katanya.

Rahman menegaskan, jangan karena ambisi politik merebut kekuasaan, kita korbankan nilai-nilai budaya kita. Sebab itu cara-cara yang akan menghancurkan kita.

"Politik harus diisi dengan damai, dengan cara-cara yang benar. Masyarakat jangan dikorbankan. Saya melihat konflik di aras kepentingan pelaku politik lah yang sering menjadi pemicu. Tapi sejauh ini tidak berpengaruh signifikan terhadap kerukunan dan kekeluargaan kita di Alor," ucap dia.

Rahmat memastikan, pihaknya akan tetap menjaga kedamaian jelang pencoblosan 27 Juni 2018.

"Tentu itu jadi tugas kita bersama. Aparat keamanan, TNI, Polda NTT, Polres, saya harap bisa terus menjaga keaman, juga menjaga netralitas dalam politik. Kita siap bersinergi dengan aparat keamanan, jaga keamanan. Saya yakin tidak akan ada konflik Pilkada di Alor," pungkas Rahmat.

Mantan Ketua Pemuda Jemaat Pola Tribuana Kalabahi, Abraham M. J. Panduwal, mengajak pemuda Alor menjaga kedamaian sebagai wujud tingginya nilai persaudaraan.

"Mari bersama kita menjaga jati diri daerah ini sebagai negeri berbudaya, negeri yang sangat menunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan persaudaraan," katanya kepada wartawan, Kamis, (10/5/2018) di Kalabahi.

Dia mengimbau, masyarakat cerdas menyikapi berbagai dinamika yang berkembang dalam proses politik ini secara arif dan bijaksana.

"Jangan terpengaruh dan terprovokasi dengan informasi-informasi negatif (Hoax) yang cenderung memecah belah semangat kebersamaan dan persaudaraan kita. Karena selama ini semangat persaudaraan itulah menjadi jati diri kita di daerah ini," ucap Abraham.

Lanjut dia, jadikan setiap tahapan dalam proses politik ini sebagai ruang untuk kita belajar menata demokrasi di daerah menjadi lebih baik dan berkualitas.

"Jadilah agen pembawa damai yang siap bersinergi dengan aparat keamanan dalam mengawal proses demokrasi ini, agar berjalan aman dan damai," pungkas Abraham.

Koordinator Buruh Pelabuhan Kalabahi, Edwin Aty, mengungkapkan, pihaknya optimis Pilkada Alor berlangsung damai.

"Kita optimis lah, orang Alor itu tidak mudah dipengaruhi dengan isu-isu provokatif. Kami yakin Alor damai," ucap dia.

Edwin, mendukung penuh Kepolisian, TNI, Polda NTT dan Polres Alor dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban di Alor. "Tentu Polisi dan TNI berharap Pilkada ini bisa damai. Kita dukung penuh," pungkasnya. (DM)

Editor : Louis Mindjo
Penanggung Jawab : Obor Panjaitan
Komentar

Berita Terkini