PEKANBARU -Riau | Media Nasional Obor Keadilan | Mayat di Ditemukan di parkiran Mobil Bandara Internasional Sultan Syarif Qasim II Pekanbaru (Riau), mayat pria ditemukan jenis kelamin Pria ditemuka dengan kondisi tekapar di dalam mobil Kijang Inova BM 1130 LT, sudah tak bernyawa, dengan leher di lapban, di ketahui sementara hasil indentipikasi laporan kepolisian.
Identitas Mayat FIRZHA HENDRATNO, lahir tanjung pinang tgl 11 september 1995, (22)/ islam, alamat Jl. Paus no. 01 kel. Tangkerang tengah kec. Marpoyan damai pekanbaru .
Kronologis kejadian dari Saksi tiga orang yang pertama kali yang menemukan, Jayanto Idris (22),masih mahasiswa, alamat JL. Paus no. 01 kel. Tangkerang tengah kec. Marpoyan damai pekanbaru. (pemilik mobil kijang inova BM 1130 LT).
Kemudian Muhammad yasin, (20) Status masih mahasiswa, alamat Jalan. Air dingin I gang. Perwira kel. Air dingin kec. Bukit raya pku. Dan ketiga Reza Fahyuli,( 20 ) mahasiswa, alamat Jl. Air dingin I gg. Perwira kel. Air dingin kec. Bukit raya pku.
Barang bukti yg ditemukan
Di dalam mobil jenis kijang inova warna silver gold BM 1130 LT, satu botol racun anti nyamuk baigon, satu botol aqua yang berisikan air baigon, satu buku diari, dan satu unit handphone merek stawberry, dengan satu buah dompet yg berisikan KTP, Sim milik korban.
Menurut
keterangan saksi JAYANTO IDRIS menerangkan pada hari Rabu tgl 18 oktober 2017 sekira pukul 10.00 wib korban membawa mobil milik saksi Jayanto Idris dari rumah saksi Jayanto Idris yg berada di Jl. Paus no. 01 kel. Tangkerang tengah kec marpoyan damai pekabaru dan setelah tiga hari korban membawa mobil tersebut dan tidak dikembalikan pada Jayanto Idris.
Selanjutnya saudara Jayanto meminta bantu kepada abang sepupunya korban yang bernama IDOM (anggota Brimob) untuk mencari korban, kemudian saudarnya IDOM melakukan cek pos handphone korban dan pada hari Jum'at, 20 oktober 2017 sekira pukul 10.00 wib sdr IDOM memberitahukan hasil cek pos tersebut kepada saudara Jayanto Idris bahwa posisi terakhir korban ada di bandara SSQ II pekanbaru, lalu sadaranya. Jayanto Idris bersama temannya yg bernama Muhammad yasin dan Reza fahyuli langsung pergi mengecek ke bandara SSQ II pekanbaru dan ditemukan mobil kijang Inova BM 1130 LT ada terpakir di pakiran bandara SSQ II pekanbaru, dan setelah di intip dari kaca mobil kijang inova tersebut, korban, FIRZHA HENDRATNO ada didalam mobil tersebut dalam kondisi leher dibalut dengan lakban dan kemudian saksi-saksi tersebut melaporkan ke polsek bukit raya pekanbaru dan setelah di cek TkP korban sudah meninggal dunia (M.Panjaitan)
