Ket Foto : Para Gerombolan Penipu masyarakat dan Berbagai Barang bukti Diperlihatkan Pihak Polisi langsung dipimpin Kapolrestabes Surabaya Kombes M.Iqbal,
Surabaya Jawa Timur | Media Nasional Obor Keadilan | Senin (30/10), Para komplotan pelaku penipuan yang bermoduskan iming imingi korbanya dengan paket undian berhadiah, lesu tak berdaya ketika di hadirkan dalam prees release yang di gelar Polrwstabes Surabaya. Minggu (29/10).
Dari informasi yang berhasil di himpun menyebutkan, Polisi berhasil meringkus para pelaku dan berhasil mengungkap identitas para pelaku dengan masing masing dalam berperan menjalankan aksinya, identitas para pelaku dapat di ketahui yakni,
- IR (34), bertugas sebagai operator yg berkomunikasi dan memandu korban untuk ATM.
-MY (36), bertugas sebagai operator yg berkomunikasi dan memandu korban untuk ke ATM.
-RF (32), bertugas sebagai operator yg berkomunikasi dan memandu korban untuk ke ATM.
- SD (30), bertugas sebagai operator yg berkomunikasi dan memandu korban untuk ke ATM.
- JA (40), bertugas sebagai operator yg berkomunikasi dan memandu korban untuk ke ATM.
- AM (41), bertugas sebagai penyedia tempat berikut sarana dan prasarananya.
-A (30), bertugas meletakan dokumen palsu di jalan - jalan area Surabaya, Mojokerto, Pasuruan, dll.
-S (47), bertugas melipat dan memasukkan dokumen palsu kedalam amplop warna coklat.
Para pelaku dalam menjalankan aksinya menggunakan Modus, membuat dokumen palsu berupa SIUP & CEK senilai 3.470.000.000 (tiga milyar empat ratus juta rupiah), selanjutnya dokumen tersebut dimasukkan kedalam amplop warna coklat, setelah itu amplop disebar dijalan - jalan wilayah Surabaya, Mojokerto, Pasuruan dan beberapa wilayah lain di Indonesia.
Kemudian amplop coklat berisi dokumen palsu tersebut di temukan oleh korban, setelah itu korban menghubungi pelaku menggunakan nomor telpon yang tercantum pada dokumen palsu.Saat mengangkat telpon pelaku mengucapkan terima kasih kepada korban, sebagai tanda ucapan terima kasih pelaku menjanjikan pelaku menjanjikan imbalan uang sebesar Rp 100.000.000,- melalui tranfer.
Kemudian pelaku meminta korban untuk datang ke ATM dgn berpura - pura mengecek saldo.setelah itu pelaku memandu korban untuk memasukan ATM dgn menggunakan menu bahasa Inggris dan tanpa Sadar korban diminta pelaku untuk menekan tombol *Order transaction*, berikutnya korban memasukkan rekening sesuai permintaan pelaku, selanjutnya korban diminta memasukkan *nominal ganjil* terakhir korban diminta menekan tombol *Correct* (benar), saat itulah dana milik korban telah terkirim ke rekening pelaku.
Pelaku juga menyebarkan kupon undian berhadiah 1 (satu) unit mobil all new Nissan X - Trail dari minyak goreng bimoli ke rumah - rumah di wil Surabaya & Sekitarnya.
Dan Sindikat pelaku ini telah melakukan penipuan dgn kedua modus tersebut diatas dibeberapa Provinsi/Wil di Indonesia antara lain : Propinsi Lampung, Aceh, Sumatera Utara, Bengkulu, Riau, Jambi, Bangka Belitung, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur.
[30/10 09.03] By : Budi yanto nama asli sy itu bang: Selain berhasil meringkus para pelaku, Polisi berhasil menyita Barang Bukti yang diamankan dari TKP, 1 (satu) Handphone Samsung hitam bergaris hijau dengan nomor 085273509567, 1 (satu) Handphone Samsung Flip warna putih dengan nomor 081357576087, 1 (satu) unit sepeda motor Honda VARIO, 9 (sembilan) lembar kartu telp Simpati dan Indosat. 68 (enam puluh delapan) lembar amplop coklat yang berisikan SIUP Palsu dan Cek palsu, yang siap diedarkan, 1 (satu) buah buku tulis/catatan pendapatan hasil dugaan penipuan, 56 (lima puluh enam) lembar cek Bank BTN Palsu, 20 (dua puluh) lembar cek Bank Panin Palsu yang belum terpotong/tercetak, 1 (satu) bendel bahan kertas pembuatan cek palsu, 1 (satu) bendel dokumen SIUP (Surat Ijin Perdagangan) palsu, 23 (dua puluh tiga) lembar kertas cetakan pas foto yang belum terpotong, 1 (satu) buah Laptop ACER type ASPIRE E1-431 beserta kabel cas, 3 (tiga) buah print EPSON L310, 1 (satu) buah alat pemotong kertas, 3 (tiga) buah alat press pemanas plastik, 2 (dua) buah gunting kertas, 1 (satu) bendel kupon undian, 1 (satu) bendel kertas kosong merek Prodigi, 24 (dua puluh empat) pack amplop coklat kecil, 2 (dua) buah isolasi bening besar, 2 (dua) bendel plastik amplop, 2 (dua) bendel plastik foto kecil, 24 (dua puluh empat) handphone berbagai macam jenis dan type, 1 (satu) unit Mobil Toyota Avanza. 1 (satu) bendel cek Bank BTN Palsu.
25). 1 ( satu) bendel cek Bank Panin Palsu, 3 (tiga) rim SIUP (Surat Ijin Perdagangan) palsu, 10 (sepuluh) pax amplop, 3 (tiga) bungkus pembungkus plastik, 6 (enam) Buku rekapan.
Dalam kesempatan ini juga Kapolrestabes Surabaya Kombes M.Iqbal, menyampaikan himbauan kepada masyarakat
"Untuk tidak mudah percaya kepada orang yg memberikan iming - iming hadiah melalui telepon karena itu di pastikan adalah penipuan" himbaunya.(by)