|

PT BBM Gandeng Polda Kepri Kerja Sama Vaksin Massal

Ket Gambar : Vaksinasi Massal ke Masyarakat di Kota Batam.
MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | BATAM | Senin, (23/08/21)-PT BBM bekerja sama dengan Polda Kepri melaksanakan Vaksinasi massal ke masyarakat di Kota Batam.

Vaksinasi yang di selenggarakan di halaman Hotel Oasis Batam di ikuti sangat antusias oleh masyarakat, antusias warga sangat terlihat saat mereka datang dan antrian pun terlihat dengan rapi.

Standart yang di lakukan oleh Penyelenggara PT BBM (Bahari Berkah Madani) sangat baik dan peserta Vaksin pun di buat sangat nyaman. Dari pantauan Pewarta saat peserta Vaksin datang bahkan dilakukan pemeriksaan kesehatan semua warga terlihat sangat tenang dan tidak ada keraguan untuk ikut Vaksin.

Eri (38) tahun warga Bengkong Batam saat di jumpai Pewarta mengatakan" saya Vaksin di ajak oleh anak saya, tadinya saya nggak mau, saya takut mas tapi anak saya bilang kita harus vaksin, setelah itu anak saya daftarkan, ya saya ikut Vaksin, rupanya antriannya tertib mas dan kekawatiran saya nggak ada mas, penyelenggara cepat merespon mas, intinya saya senang mas".

"Apalagi vaksinnya di Hotel, harapan saya sebagai masyarakat bahwa perusahaan ini terus mau menyelenggarakan Vaksin agar semua sehat-sehat mas, Amin". Ungkap Eri dengan wajah sumringah (Ceria). Direktur PT BBM Roni Juliandi saat menyampaikan ke Pewarta MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN " ini wujud dari kita PT Bahari Berkah Madani kepedulian kita terhadap program Pemerintah dalam Vaksinasi kepada masyarakat, kami melihat dari antusiasnya warga sangat luar biasa bang, setelah Vaksinasi yang kedua selesai nanti, kedepannya kita akan tambah dosis nya jadi 1000 dosis " Terang Roni Juliandi saat meninjau pelaksanaan Vaksin di Hotel Oasis Batam. 

"Kami juga mengucapkan terimakasih Ke Polda Kepri atas bantuannya dalam Vaksinasi ke masyarakat Batam, luar biasa Bang, kita berharap masyarakat Batam bisa terbentuk Herd Immunity " (David). 

Editor: Redaktur

Penanggung Jawab Berita: Obor Panjaitan. 

Komentar

Berita Terkini