|

JNE Dikabarkan Setor Rupiah Bentuk Koordinasi ke Seorang Pimpinan Damkar Depok

Media Nasional Obor Keadilan | Depok -Jawa Barat, Jumat (23/9-2022), Tiada hari tanpa menang di tempat kejadian kebakaran (TKK), pantang pulang sebelum api padam filosofi ini yang sering diketahui dan didengar oleh masyarakat ketika mendengar kata dinas Pemadam kebakaran (Damkar), dan itu benar adanya telah sukses dilakukan oleh Damkar.

Gudang layanan logistik JNE di Pekapuran, Cimanggis, Depok terbakar, Senin (12/09/2022). 

Peristiwa kebakaran yang terjadi pada Senin (12/09/2022) itu menyisihkan setitik noda hitam dengan adanya aroma tabiat korupsi yang dilakukan oleh pihak JNE dan Pihak Damkar (oknum).

Beberapa orang petugas Damkar lewat sumber yang namanya tak dapat di publikasikan menjelaskan kronologis singkatnya, ia mengatakan bahwasanya pimpinan lapangan ber-inisial "DJ S" telah menerima uang dari JNE pak, bahkan penerimaan itu dibumbui dengan tanda terima (ibarat invoice) lengkap jumlah nominal nya serta dibubuhi tanda tangan kedua belah pihak yakni JNE dan Damkar.

Masih menurut sumber (pegawai damkar-red) bahwa uang itu sebagian sempat beredar dibagi-bagikan ke anak-anak (petugas Damkar) yang turut bekerja setengah mati memadamkan kebakaran JNE, tapi kami kembalikan uang itu, aneh pimpinan kami "DJ S" malah kabur-kaburan, kami ingin pimpinan tidak main curang terhadap bawahan harap nya.

Terkonfirmasi dengan Kadis Damkar dan salah satu Kepala Bidang 

Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok, Gandara Budiana menyangkan atas kasus ini; saya belum dapat laporan ini tapi coba konfirmasi ke Kabid bilamana pas saya gada ditempat ujarnya kepada media Obor keadilan lewat sambungan aplikasi WhatsApp pada (21/9).

"Alhamdulillah, anak-anak berjuang untuk kepentingan masyarakat. Kalau masalah yang lain saya belum dapet informasi nanti saya tanyakan ke Pak Kabid. Kalau kebetulan saya lagi tidak ada ditempat temui saja Pak Welman yaa demikian uraian dari Gandara Kadis Damkar Depok".

Terpisah, Kepala Bidang Pengendalian Operasional Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Welman Naipospos pun berhasil diwawancarai oleh media ini lewat sambungan telepon, ia mengatakan tau dan sudah mempertanyakan permasalahan ini ke anak buahnya "DJ S".

Masih menurut Welman Naipospos, saya akan menegur anak buah dan bila perlu saya akan suruh dikembalikan uang itu, bahkan Welman Naipospos menyayangkan sikap JNE, kenapa harus lakukan ini ke pihak Damkar ? sebab stelah api sudah aman saya memang langsung balik dari lapangan jadi aku tak tau ada itu pemberian dan penerimaan uang saat itu ujar Welman.

"Bisa jadi banyak PNS/ASN belum baca ini; Pasal 5 huruf k Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin PNS, yakni PNS dilarang menerima hadiah atau suatu pemberian apa saja dari siapa pun juga yang berhubungan dengan jabatan dan/atau pekerjaannya"

Peristiwa kebakaran JNE di Depok 

Sebagai mana diketahui sejumlah 18 mobil pemadam dan 80 personel Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok dikerahkan bergerak cepat menangani kebakaran yang melanda gudang milik PT. JNE di Jalan Pekapuran, Kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis, Senin (12/09/2022) lalu.

Media ini pun berkontribusi turut melakukan liputan saat api berkobar di JNE. Berikut link ya: https://www.oborkeadilan.com/2022/09/terkena-musibah-lagi-gudang-jne-di.html

Hingga berita ini diturunkan pihak JNE belum memberi keterangan kepada publik atas perbuatan anak buahnya yang tega teganya menyuap (memberi uang lewat jalur tikus alias gelap-red), media ini telah mencoba hub lewat sambungan telepon di no 021 29278888 dengan no extension no 5 sempat bercakap dengan operatornya namun terputus diulangi lagi tidak tersambung.(*)

Laporan: Obor Panjaitan

Komentar

Berita Terkini