Medi Nasional Obor Keadilan |Tanjung Jabung Barat | Issu Rotasi Manager PLN rayon Tanjung Jabung Barat santer terdengar dikalangan Masyarakat yang kerap Mengontrtol jalannya Pelayanan listrik di wilayah ini. Perihal Carut Marut kinerja PLN ini sudah pernah diangkat Oleh Media Nasional Obor pada dua edisi sebelumnya Dengan Judul " PLN KUALA TUNGKAL TIDAK BECUS , Berikut link Berita nya : http://www.oborkeadilan.com/2018/03/pln-rayon-kuala-tungkal-tidak-becus-dan.html?m=1
Permasalahan listrik di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) yang tak kunjung usai banyak mendapat kritik dari masyarakat Tanjab Barat sendiri selaku konsumen.
Merasa kesal dengan pelayanan pihak PLN masyarakat berulang - ulang mendatangi kantor pelayanan PLN tapi tidak ada jawaban yang jelas dari pihak PLN bahkan terkesan managernya melempar permasalahan ke pihak lain, yaitu PT. Tanjung Jabung Power dan Petro China.
Salah seorang warga bernama Agus bersama masyarakat lainnya yang mendatangi pihak PLN mengatakan kami sudah berulang kali minta kejelasan dari pihak PLN bahkan kami juga sudah pernah hearing ( RDP' Rapat Dengar Pendapat) di DPRD Tanjab Barat, namun sampe saat ini belum juga terealisasi apa yang masyarakat harapkan terkait permasalahan listrik.
Baca juga :
http://www.oborkeadilan.com/2018/02/pln-rayon-kuala-tungkal-amburadol-dalam.html?m=1
Agus menambahkan sepertinya listrik di Tanjab Barat tidak akan kunjung usai permasalahannya karena sekarang aja sudah ada kabar manager PLN Budi Setiawan akan diganti, belum lagi pemerintah kita kurang menanggapi terkait masalah listrik ini, tutup Agus dengan nada kecewa.
Edi Kris masyarakat yang juga kesal membenarkan adanya isu penggantian manager PLN, iya kita dengar kabar kalau Budi Setiawan manager PLN akan pindah tugas ke Jambi Tapi kita belum tau benar tidaknya dan kita juga tidak tau apa alasannya pindah, apa mungkin karena sudah tidak mampu hadapi protes dari konsumen atau cuma sekedar alasan karena akan ada penundaan lagi terkait pengoperasian gardu induk yang di relokasi? Makanya managernya pindah tugas, jelas Edi.[ Dikin ]
