KIAT-KIAT MEMBANGUN KELUARGA SAKINAH

Penulis: Siska Novita Sari

Instansi: Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN-SU) Medan
(Peserta KKN-DR Kelompok 80)

MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | Rabu, (5/08-2020)- Hidup berpasang-pasangan merupakan fitrah makhluk hidup didunia, namun hanya manusialah satu-satunya makhluk Allah yang mampu membungkus fitrah hidup dalam sebuah ikatan perkawinan. Ketika dua manusia sepakat mengikrarkan janji, dan menyatu di dalam sebuah ikatan yang dinamakan dengan pernikahan maka yang ada dibenak mereka tak lain adalah mewujudkan kehidupan rumah tangga yang bahagia secara lahir dan bathin, secara agama istilah keluarga bahagia biasa di sebut dengan istilah keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah. Telah banyak kisah-kisah inspiratif yang mengisi lembar-lembar sejarah peradaban manusia yaitu tentang keabadian cinta dan indahnya membangun kebersamaan, dan tampaknya hal ini merupakan salah satu sumber inspirasi bagi banyak manusia saat menjalani sebuah kehidupan rumah tangga. Seperti kisah indah dari Adam – Hawwa, Yusuf - Zulaikha, Muhammad Saw - Khadijah dan Ali ibn Thalib - fatimah Az Zahra.

Namun, Persoalannya tidak semua yang memiliki impian indah tentang keluarga bahagia (sakinah, mawaddah dan warahmah) bisa mewujudkannya dalam kehidupan nyata. Karena ada banyal hal yang membuat kesenjangan antara impian dan kenyataan. Pernikahan bukanlah sebuah kehidupan  yang monoliktik, pernikahan merupakan sebuah kondisi yang dinamis dan penuh warna. Seberagam warna hidup dan kehidupan itu sendiri. 

Maka bagi siapapun yang belum memiliki kesiapan dalam memasuki kehidupan perkawinan maka tidak jarang bila mereka gagal mewujudkan impian dari tujuan perkawinan itu sendiri.

Kiat-kiat Sederhana Membangun keluarga sakinah :

Demi tercapainya keluarga yang sakinah, mawaddah dan warahmah ada beberapa hal sederhana yang bisa suami dan istri lakukan dengan mudah dan tanpa biaya, tetapi sangat disayangkan banyak suami maupun istri yang masih menganggap bahwa hal-hal tersebut adalah hal yang tidak penting dan sepele. Padahal hal-hal tersebut merupakan hiasan-hiasan yang dapat mewarnai dan memperindah kehidupan rumah tangga. Seperti yang dikatakan Muchson Thohier ( 2015: 24) Bagi pengantin baru maupun tidak, penulis menyarankan untuk mencoba beberapa hal sederhana ini dirumah dan tidak hanya mencoba tetapi menjadikan nya sebagai suatu kebiasaan.

Pertama

(Beriman kepada Allah) Hal yang paling utama dan harus diutamakan didalam sebuah kehidupan membangun keluarga yang sakinah, mawaddah dan warahmah adalah beriman kepada Allah, dan tentunya setiap manusia memiliki keinginan untuk mempunyai pasangan yang shalih dan shaliha agar ketenangan didalam rumah tangga nya didasari dengan menjadikan Allah Swt yang lebih utama. Allah Berfirman bahwa orang-orang dapat menjaga keluarganya dari ancaman neraka adalah mereka yang beriman kepada Allah.

 

Kedua

(Memilih Pasangan yang Baik) Ketika kita ingin memiliki keluarga yang bahagia dunia dan akhirat, ingin menjadikan keluarga yang sakinah, maka kita harus bersama dengan seseorang yang memiliki tujuan yang sama yaitu Allah. Dengan memilih pasangan yang baik, kita bisa memulai membangun komitmen untuk membangun rumah tangga yang baik pula. Firman Allah dalam surah An-Nisa ayat 1-2 dan Hadist Rasulullah Saw :

“Pilihlah wanita yang menjadi tempat lahirnya keturunan mu karena ia mempengaruhi baik dan buruknya keturunanmu”

Ketiga

(Hidup dengan Cinta dan Kasih sayang) Keluarga yang didalamnya penuh dengan rasa kasih dan sayang maka akan selalu dirindukan  oleh siapapun, berdasarkan pada Al-Quran surah Ar-Rum ayat 21, dan juga bersumber dari Hadist Rasulullaw Saw yang artinya “Sesungguhnya, aku adalah orang yang paling baik terhadap keluargaku dan berbuat baiklah kalian kepada keluarga kalian.”

Keempat

(Menafkahi Keluarga dengan harta yang halal dan baik) Proses pencarian harta yang halal atau haram tentu akan mempengaruhi rasa damai yang ada dalam keluarga, karena keluarga yang diberi nafkah secara halal akan merasakan ketenangan dan rasa damai. Allah telah memerintahkan kita untuk mencari harta yang halal “Dan makanlah dan minumlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang telah Allah rezekikan kepadamu dan bertkwalah kepada Allah yang kamu beriman kepadanya.”

Kelima

(Memperhatikan pendidikan anak) Dalam hal ini, pendidikan anak menjadi hal yang sangat penting untuk di perhatikan oleh orang tua, karena anak akan menjadi investasi kita di dunia dan akhirat, dan untuk membangun keluarga yang sakinah, sudah seharusnya pendidikan anak menjadi nomor wahid, kenalkan anak sejak dini kepada rabb yang telah menciptakannya. Rasulullah Saw bersabda : “sesungguhnya allah akan menanyakan kepada setiap orang tentang keturunannya.”

Keenam

(Biasakan saling meminta maaf antar anggota keluarga) Manusia adalah makhluk Allah yang penuh dengan kesalahan, manusia tidak ada yang sempurna, begitupun suami maupun istri dan anggota keluarga lainnya, jadi ketika salah satu melakukan kesalahan, maka tidak perlu menunggu lebaran baru meminta maaf, sangat baik apabila setelah bertengkar kita langsung meminta maaf kepada pasangan maupun anak-anak, karena orang yang ringan memintah maaf terlebih dahulu adalah orang yang bersih hatinya, dan kebersihan hati ini menjadi salah satu ciri orang yang mulia.

Ketika kebiasaan telah menjadi hiasan yang jalankan didalam sebuah kehidupan rumah tangga maka anak-anak kita akan meniru dan melakukan apa yang dilakukan orang tuanya. Masihkah kita sepele dan tidak percaya bahwa hal-hal sederhana diatas dapat menuntun rumah tangga menuju sebuah dermaga indah nan idaman, Menuju pelabuhan harapan dan pulau impian yang bernama Sakinah, Mawaddah, Warahmah. Kalau masih tidak percaya coba deh lakukan hal-hal sederhana diatas dan buktikan. Lalu perhatikan apa yang akan terjadi didalam kehidupan pernikahan.

IDENTITAS PENULIS

Penulis: Siska Novita Sari
Instansi: Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN-SU) Medan
Jurusan: Hukum Keluarga Islam
Fakultas: Syariah dan Hukum
(Peserta KKN-DR Kelompok 80)