|

Masyarakat Samosir Rugi, Dinas Pertanian Samosir Bagikan Bibit Jagung Kadaluarsa


Bibit Jagung Kadaluarsa Yang Diberikan Pemkab Samosir Melalui Dinas Pertanian Kepada Petani. (Gambar Istimewa)

MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | SAMOSIR |  Bibit Jagung yang tidak berkualitas, bahkan diduga kadaluarsa dibagikan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Samosir, membuat para Petani kecewa.

Salah seorang Petani di Kecamatan Pangururan Timbul Sitanggang, Jumat (19/10/2018) kepada Wartawan saat dikonfirmasi menjelaskan, terpaksa mencabuti Jagung yang telah ditanam sebulan lalu, akibat Bibit yang tidak berkualitas. Hal itupun merugikan masyarakat Petani. 

"Bayangkan Kita para Petani telah capek - capek menyiapkan lahan dan menanamnya", sebut Timbul dengan nada kecewa.

Dikatakannya, para Petani yang sempat menanam Bibit Jagung Pemberian Pemerintah itu, terpaksa mencabuti kembali. Bantuan Bibit yang mereka terima sebanyak 15 Kilo Gram per Keluarga, pada Agustus 2018 lalu.

Menurut Timbul, pihak Penyuluh Pertanian telah mengakui Bibit Jagung yang dibagikan Pemkab Samosir itu, tidak bermutu. 

"Petani sudah dianjurkan agar tidak menanamnya lagi dan kalau sempat ditanam lebih baik dicabut", sebutnya menirukan Penyuluh.

Kadis Pertanian Kabupaten Samosir Erkanus Simbolon, ketika dikonfirmasi atas kekecewaan Petani mengatakan, bantuan Bibit Jagung itu dari Pemerintah Pusat.
Dia mengaku, Bibit Jagung itu tidak memiliki kualitas, sehingga telah menyurati Pemerintah Pusat. 

"Akan diganti bulan November 2018 ini", jelasnya.

Erkanus menampilkan, bahwa kesalahan itu tidak merupakan tanggungjawab Pemkab Samosir. 

"Petani diminta bersabar, Bibit itu akan diganti", katanya. ()

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan

Komentar

Berita Terkini