Ket Gambar: Pukesmas Pangkalan Lesung kab.Pelalawan Riau
Pelalawan -Riau | Media Nasional Obor Keadilan | Sejumlah pegawai Pukesmas Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan, Riau, ribut beberpa hari yang lalau karena tidak merasa mendapat dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dari atasannya.
Akibat ribut para pelayan kesehatan ini mencul sejumlah dugaan praktek Korupsi Kolusi Nepotisme (KKN), kabar angin mereka menyebut nama Kadis Kesehatan Pelalawan, dr Endid R Pratiknyo bertanggung jawab.
"800 juta lebih uang operasional kami tidak jelas pak, untuk melakukan sosialisasi saj ke masyarakat harus pakai uang kantong," Teriak salah seorang pegawai Puskesmas saat mempertanyakan uang tersebut.
Dana BOK ini diperkirakan ada disetiap kecamatan yang ada, namun sayang dana ini terkesan untuk yang diatas saja. dr Endid R Pratiknyo dikonfirmasi membenarkan merumahkan kepala Puskesmas Pangkalan Lesung terkait masalah uang BOK ini.
Tapi ketika ditanya apakah uang tersebut benar adalah permainan para atasan Endit buang badan dan menyerahkannya pada bawahannya.
Sementara Kepala Pukesmas Pangkalan Lesung dr. Era dikonfirmasi langsung ketakutan, pernyataannya saat ribut di Puskesmas itu kalau sampai diusut dia akan mengungkap siapa dalang dugaan penyelewengan dana ini terkait masalah uang BOK ini.( M. Panjaitan)