|

TKW warga Banten Diduga Korban Penyisiksaan Majikan Dan Teraniaya Hingga Masuk RS di Timur Tengah

Salah satunya anak kandung dari ibu Samroh, yang bernama Wiwit Sridevi warga asal kp. Kademangan besar rt/006.002 desa Sukajaya kec.Pontang Serang Banten yang di berangkatkan ketimur tengah pada bulan juli 2019 lalu, melalui sponsor berinisial BK.

MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | JAKARTA (18/3-2020), Nasib malang menimpa warga asal kp.Kademangan besar desa sukajaya kecamatan pontang Serang Banten lagi-lagi diduga disiksa dan teraniaya hingga sakit dan tidak bisa pulang dari timur tengah.

Salah satunya anak kandung dari ibu Samroh, yang bernama Wiwit Sridevi warga asal kp. Kademangan besar rt/006.002 desa Sukajaya kec.Pontang Serang Banten yang di berangkatkan ketimur tengah pada bulan juli 2019 lalu, melalui sponsor berinisial BK.

Setelah beberapa bulan kemudian Samroh mendapat kabar dari anaknya Wiwit sridevi,melalui vhia telfon bahwa diduga dirinya mendapatkan siksaan, teraniaya hingga wiwit dilarikan kerumah sakit akibat terjadinya intimidasi yang sewenang-wenangnya oleh oknum mendengar kabar tersebut ibu samroh shok dan kaget dan langsung mendatangi pihak sponsor BK, berharap wiwit sridevi anaknya bisa cepat dipulangkan dari timur tengah.

Setelah mendapat informasi hal ini tim Onlineindonesia menyambangi kediaman ibu Samroh selaku ibu kandung wiwit sridevi", ibu samroh langsung menanggapi dan mengatakan, “saya sudah menyampaikan beberapa kali bulan-bulan ini kepada pihak sponsor yang berinisial BK, agar segera secepatnya anak saya wiwit pulang tapi menurut samroh pihak sponsor BK, cuma berkata nanti dipulangkan, namun yang anehnya hingga beberapa bulan ini, wiwit sridevi belum juga di pulangkan oleh pihak sponsor BK ujarnya.

Lanjut samroh menjelaskan yang lebih parahnya lagi disana wiwit sering sekali di intimidasi terus menerus dianiaya disiksa hingga sakit, saya sebagai ibu nya hanya bisa merasakan kesedihan sampai menangis kalo mengingat anak saya harus bagaimana lagi dan harus berbuat apa saya sebagai ibunya sudah tidak tahan lagi pak kasihan anak saya disana, harapan saya dan minta tolong kepada pemerintah kabupaten serang maupun langsung dari pemrov banten mudah mudahan bisa membantu agar bisa memulangkan anak saya wiwit sridevi, ujarnya ibu samroh dengan bernada sedih sampai meneteskan air mata saat bercerita kepada Tim Onlineindonesia. Selasa 17 maret 2020 melalui rilisnya ke media nasional Oborkeadilan.com.

Sampai berita ini di tayangkan pihak sponsor berinisial BK, maupun dari PT. yang memberangkatkan atas nama wiwit sridevi ke timur tengah masih belum bisa dikonfirmasi tandasnya. (Team)
Komentar

Berita Terkini